nextren.com – Canva, platform komunikasi visual terkemuka, meluncurkan Canva Enterprise pada acara internasional Canva Create pertama yang diadakan di Los Angeles.
Produk baru ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan organisasi besar dan diharapkan dapat meningkatkan produktivitas kerja.
Canva Enterprise merupakan respons Canva terhadap meningkatnya penggunaan platform ini oleh perusahaan besar dan permintaan akan solusi desain yang lebih terfokus pada dunia kerja.
"Kami sangat senang meluncurkan tampilan baru Canva dengan serangkaian produk yang dirancang untuk membantu setiap tim memuluskan alur kerja mereka," ujar Melanie Perkins, co-founder dan CEO Canva.
Dengan peluncuran ini, Canva bertujuan untuk menyederhanakan dan mendemokratisasi ekosistem desain serta meningkatkan aksesibilitas alat desain oleh profesional di berbagai organisasi.
Selain Canva Enterprise, Canva juga memperkenalkan Canva Courses (Canva Materi Pembelajaran) dan Work Kits (Kit Kerja), yang dirancang untuk memfasilitasi pembelajaran dan kolaborasi di tempat kerja.
Canva Courses memungkinkan pengguna mengubah desain menjadi materi pembelajaran interaktif, sementara Work Kits menyediakan berbagai template desain yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan tim di berbagai departemen seperti pemasaran, HRD, penjualan, dan tim kreatif.
Fitur-fitur utama Canva Enterprise meliputi pengawasan merek perusahaan tingkat lanjut untuk mempertahankan konsistensi merek, keamanan tingkat perusahaan melalui alat-alat seperti MFA, SCIM, SSO, dan Perisai Canva (Canva Shield), serta konsolidasi HAKI, biaya, dan aplikasi dalam satu akun terpusat untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya serta kompleksitas.
Canva juga melakukan desain ulang antarmuka pengguna (UI) untuk mempercepat alur kerja dan meningkatkan fokus pengguna.
Antarmuka editor yang lebih ringkas kini memiliki bilah alat edit kontekstual baru yang lebih lega, beranda baru yang dapat disesuaikan, dan fitur kolaborasi yang lebih sederhana dan cepat.