Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Pemerintah Sudah Tutup 224 Situs Nonton Film Ilegal di Internet, Ini Resikonya

None - Minggu, 03 Oktober 2021 | 21:56
Situs film streaming VIU
VIU

Situs film streaming VIU

Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan, Badan Perfilman Indonesia Tito Imanda mengatakan, dalam pembuatan satu film layar lebar atau film panjang yang berkualitas paling tidak menghabiskan Rp 8 miliar.

Ia mencontohkan, kalau harga tiket nonton di bioskop senilai Rp 45 ribu, maka sebanyak Rp 5 ribu akan digunakan untuk pajak.

Sisanya, sebanyak Rp 40 ribu dibagi dua antara produser dan pihak bioskop.

Baca Juga: Cara Belanja di TikTok Shop Secara Langsung, Juga Saat Live Streaming

Berarti untuk balik modal biaya pembuatan film, paling tidak membutuhkan 400 ribu penonton.

Kalaupun menurunkan biaya produksi, maka berpotensi dapat menurunkan kualitas film itu sendiri. Kalau sudah begitu, kata Tito, penonton yang akan ikut merugi karena kualitas film yang ditonton tidak maksimal.

"Dengan menonton melalui jalur yang ilegal, berarti sedang menambah kemungkinan bahwa film-film Indonesia berikutnya semakin tidak bagus."

"Lama-lama kualitas film Indonesia akan turun lagi. Jadi yang rugi kita sendiri sebagai penonton, bukan hanya industrinya," kata Tito.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judulTahun Ini Pemerintah Sudah Tutup 224 Situs Nonton Film Ilegal di InternetPenulis: Reynas Abdila

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x