"Dengan perusahaan komersial yang meluncurkan lebih banyak satelit, sangat penting bagi kita untuk meningkatkan komunikasi," ungkap Administrator NASA, Steve Jurczyk, dikutip dari Reuters.
Jurczyk juga menambahkan bahwa nantinya pihak NASA dan SpaceX akan saling berukar data dan menetapkan praktik terbaik untuk memastikan keamanan dalam menjaga lingkungan.
Oleh karenanya, besar kemungkinan kalau dua perusahaan itu akan saling mengetahui lokasi pasti roket milik NASA ataupun SpaceX.
Baca Juga: NASA Buat Alat yang Bisa Hasilkan Oksigen di Mars Bernama Moxie
Selain itu, data mengenai puing-puing orbit pun kemungkinan akan dapat dilihat dengan jelas.
SpaceX juga dilaporkan sudah menyetujui bahwa satelit Starlink miliknya akan bermanuver secara manual untuk emmastikan satelit NASA dapat beroperasi tanpa gangguan.
Peningkatan Kinerja Internet Starlink
Kerja sama antara NASA dan SpaceX ini pun disinyalir sebagai sebuah rencana Elon Musk untuk mengembangkan Starlink.
Pasalnya Musk pernah berjanji akan meningkatkan layanan dan kinerja internet Starlink.
Melaluiakun twitternya, Elon Musk mengungkapkan rencana peningkatan penggandaan kecepatan internet Starlink menjadi 300 Mbps.
Baca Juga: Elon Musk Janji Naikkan Kinerja Internet Satelit Starlink ke 300Mbps!
Selain itu, tingkatlatensi Starlink juga akan dibuat lebih rendah menjadi 20ms.