Follow Us

4 Hal Penting Untuk Membangun Koneksi 5G di Indonesia, Tak Sekedar Frekuensi

Fahmi Bagas - Kamis, 24 September 2020 | 14:20
Ilustrasi BTS (Base Transceiver Station) Indosat Ooredoo

Ilustrasi BTS (Base Transceiver Station) Indosat Ooredoo

Terakhir juga harus diperhatikan geo strategis yang merujuk pada kondisi global.

Baca Juga: Bye SMS-an, Xiaomi Kini Buat Aplikasi 5G Messages Untuk Penggunanya

2. Infrastruktur 5G

Poin kedua yang disoroti oleh Ismail adalah kesiapan infrastruktur yang harus dibangun Indonesia mulai dari sekarang.

Dalam hal ini, Ismail meminta seluruh perusahaan telko yang ada di Indonesia untuk ikut membantu dalam penyediaan band yang cukup.

Untuk bisa merasakan koneksi internet yang cepat dibutuhkan spektrum frekuensi radio yang terdiri atas 3 bagian yaitu, Coverage Layer (rendah), Capacity Layer (menengah), dan Super Data Layer (tinggi).

Baca Juga: Sambut 5G di Indonesia Tahun 2023, TOWR Siapkan Jaringan Fiber Optic 34 Ribu Km

"Ketersediaan spektrum 5G ini memang harus lengkap agar bisa mendapatkan gen yang maksimal," tutur Ismail.

"Maka idealnya seluruh operator memiliki spektrum berkemampuan mulai dari yang mendasar hingga tinggi," lanjutnya.

3. Ekosistem 5G

Dalam sebuah perkembangan teknologi yang baik tentunya Indonesia membutuhkan ekosistem yang dapat mendukung kelancaran koneksi 5G.

Pada lini ini, Ismail menyoroti lima segmen yang akan membuat sebuah ekosistem 5G, seperti sumber daya manusia, aplikasi pemerintahan, startup, Internet of Things, dan Big Data & AI.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular