Untung juga menyatakan berkat munculnya penjualan secara digital, usaha makanan seperti restoran bisa melibihi target penjualan.
"Sekarang terbukti bahwa offline dan online harus berjalan berdampingan," ungkap Untung dalam acara telekonferensi.
"Kita sebagai asosiasi juga telah melakukan banyak promosi seperti pelatihan-pelatihan," lanjutnya.
Baca Juga: Ini Kisah Korban Pencurian Data Tokopedia, Rugi Hingga 1,4 Juta!
Namun saat ini yang menjadi kendala adalah kesiapan para pengusaha UMKM untuk melakukan digitalisasi tersebut.
Tak sedikit pelaku usaha menengah di berbagai daerah Indonesia masih merasa kesulitan dalam menggunakan layanan dagang online.
Selain itu, ada juga masalah yang baru terjadi akhir-akhir ini yaitu bobolnya data dari salah satu e-commerce di Indonesia.
Pasalnya, ada puluhan juta data pengguna yang minggu lalu dilaporkan berhasil dicuri oleh para hacker.
Baca Juga: Setelah Kebobolan, Tokopedia Berikan Langkah Atasi Kejadian yang Menimpa Platformnya
Tentunya hal ini lah yang harus diwaspadai oleh pihak e-commerce jika ingin membuat para pelaku UMKM menjalankan bisnisnya secara online.
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, sempat menyampaikan pendapatnya terkait hal tersebut.
Kemenperin menyampaikan agar e-commerce dapat meningkatkan keamanan dari para penggunanya.