Ia menganjurkan untuk membayar kepada mereka bila ingin tahu dalang dari virus Corona tersebut.
Karena ulah tersebut Twitter pun memblokir akun Zero Hedge dan semua tweet-nya termasuk penyebaran informasi tersebut juga ikut terhapus.
Zero Hedge tidak hanya dikenal saat penyebaran informasi virus Corona.
Melainkan blog tersebut juga pernah terlibat saat isu pro-Rusia.
Baca Juga: Rusia Uji Coba Internet yang Tidak Terhubung Dengan Dunia Luar
Mengutip The Verge, perusahaan tersebut juga diketahui pada tahun 2008 mengalami krisis keuangan.
Akun Twitter Zero Hedge dengan username @zerohedge diketahui memiliki followers 670 ribu.
Virus yang berasal dari Wuhan tersebut sekarang sudah menyebabkan 362 orang meninggal dunia dan satu diantaranya meninggal di Filipina.
Untuk warga WNI yang ada di Wuhan pun sudah dievakuasi.
(*)