Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Riset Terbaru Memperlihatkan Bahwa Tumbuhan Ternyata Bisa Mendengar

David Novan Buana - Senin, 14 Januari 2019 | 17:35
Bunga Primrose mampu memberikan respons terhadap suara sayap lebah, dengan membuat madunya lebih manis dan mengundang lebah tersebut.
gardenerspath.com

Bunga Primrose mampu memberikan respons terhadap suara sayap lebah, dengan membuat madunya lebih manis dan mengundang lebah tersebut.

Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana

NexTren.com - Aneh memang,masa sih tumbuhan yang selama ini dianggaptidak punya indra ternyata bisa mendengar seperti manusia dan binatang?

Hal inilah yang ditunjukkan dalam penelitian terbaru yang dilakukan oleh peneliti dari Tel Aviv University.

Penelitian ini menunjukkan tumbuhan bisa mendengar hewan seperti serangga yang akan hinggap ke bunganya, dan memberikan reaksi atasnya.

Baca Juga : Status Di Facebook Menurut Penelitian Bisa Perlihatkan Kondisi Jiwamu

Riset yang dilakukan oleh Lilach Hadany dan Yossi Yovel tersebut memperlihatkan bagaimanatumbuhan bisa merespon bunyi yang didengarnya.

Tentu saja tidak dalam bentuk lazim manusia, seperti menggerakkan rantingnya untuk menjawab salam, tetapi dalam bentuk yang lebih kecil.

Percobaan ini melibatkan bunga yang biasa dihinggapi oleh lebah, selain untuk menghisap madunya juga berguna untuk menyebarkan serbuk sari bunga tersebut.

Ternyata ketika bunga tersebut mendengar suara sayap lebah yang ada di frekuensi tertentu, bunga tersebut langsung memberikan respon dengan mempermanis madunya.

Tidak hanya mendengar saja, set penelitian berikutnya juga menunjukkan tumbuhan mengeluarkan suara lengkingan dengan frekuensi tinggi yang ada di atas batas pendengaran manusia; bisa jadi untuk memanggil lebah supaya hinggap di sana.

Laporan mengenai penelitian ini ditanggapi dengan dua respons oleh ilmuwan lain; pertama adalah tertarik dengan kemampuan tumbuhan untuk mendengar, tetapi skeptis dengan kemampuan tumbuhan untuk mengeluarkan suara.

Untuk membuktikan apakah benar laporan tersebut bisa dipraktekkan di tumbuhan lain, peneliti bernama Marine Veits dan Itzhak Khait membuat set sendiri.

Source : Slashdot

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x