Laporan Wartawan NexTren, Hesti Puji Lestari
NexTren.com – Siapa yang tak kenal dengan merek dagang Xiaomi?
Perusahaan asal Tiongkok ini memang terkenal dengan konsistensinya menjual produk terjangkau dengan spesifikasi bersaing.
Setelah sukses di negara-negara berkembang, Xiaomi mulai menjual produknya di negara-negara maju loh.
Seperti yang telah diketahui beberapa waktu lalu Perancis menjadi negara pertama di Eropa kemudian disusul dengan Spanyol, Italia, dan Rusia.
(BACA:Dikenalkan 18 Juli Minggu Ini, Huawei Nova 3 Hadir dengan Kirin 970 dan 4 Kamera)
Bahkan beberapa waktu yang lalu, Vice President Xiaomi, Wang Xiaong menyebutkan bahwa Xiaomi juga akan memulai debutnya di Amerika Serikat.
Namun ternyata, ada perbedaan cara dan strategi penjualan produk Xiaomi di negara bekembang dengan di Eropa.
Dilansir dari berbagai sumber, Wang pernah menyebut jika strategi penjualannya di negara berkembang adalah dengan menerapkan penjualan online terlebih dahulu.
(BACA:Waspada Bakal Boros Kuota Data Kalau Kamu Terbiasa Hapus Cache Hape)
Pasalnya, banyak orang negara berkembang yang enggan pergi ke berbagai tempat hanya untuk mendapat ponsel terbaru.
Sementara jika di pasar Eropa, perusahaan membuka penjualan offline dan online secara bersamaan.