Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

Awas! Pelaku Penipuan Online Kini Pakai Robot Untuk Kelabui Korban

Gama Prabowo - Selasa, 04 April 2023 | 20:30
Ilustrasi penipuan online yang memanfaatkan robot.
Security Magazine

Ilustrasi penipuan online yang memanfaatkan robot.

Nextren.com -Sejak ramai penipuan file APK WhatsApp, kesadaran masyarakat Indonesia akan modus-modus penipuan online terus berkembang.

Kendati demikian, para pelaku penipuan online memiliki berbagai cara baru yang lebih canggih untuk mengelabuhi korban yang tidak waspada.

Para pelaku kini bisa melakukan penipuan online melalui mesin operator atau robot yang menelpon melalui telepon rumah.

Perusahaan keamanan siber ITSEC melaporkan, ada modus penipuan baru yang memanfaatkan robot yang dibuat begitu meyakinkan seolah-olah mereka memang mewakili sebuah perusahaan tertentu.

Baca Juga: 5 Tips Menghindari Penipuan Online Modus Surat Tilang di WhatsApp

Pakar keamanan siber dan Presiden Direktur ITSEC Asia, Andri Hutama Putra menjelaskan bahwa modus ini umumnya disebut sebagai Voice Phishing atau Vishing yang memiliki skenario dan operandi yang beragam.

“Modus vishing yang sedang ramai ini biasa dilakukan oleh pelaku penipuan melalui telepon rumah. Bahkan, pelaku kerap memanfaatkan sistem suara robot untuk menelpon korbannya," ujar Andri.

"Pelaku umumnya berpura-pura berasal dari institusi resmi, seperti bank atau organisasi pemerintah, dan tidak menutup kemungkinan bahwa pelaku dapat mengatasnamakan pihak lain,”sambungnya.

Terlepas dari sumbernya, upaya vishing biasanya bertujuan untuk membujuk korban agar memberikan data pribadi mereka atau informasi sensitif lainnya.

Informasi ini kemudian dapat digunakan untuk melakukan pemalsuan identitas yang nantinya akan membantu para pelaku untuk melancarkan aksi-aksi mereka yang berikutnya.

Baca Juga: 3 Cara Mengenali Modus Para Penipu Lewat Pesan di Aplikasi Whatsapp

Lebih lanjut, Andriturut menjelaskan bahwa modus yang mereka lakukan ini tergolong sangat strategis, karena melibatkan banyak langkah teknis dibalik prosesnya.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x