Namun nampaknya sulit untuk mengatakan kepalsuan akun karena selain Twitter, seorang follower juga mengatakan bahwa akun yang sama juga telah dibuat di Facebook.
Bedanya akun di medsos ini sudah bisa dibukan untuk umum, sehingga banyak sekali penggemar yang memberikan semangat akan kembalinya merek ini di Indonesia.
Salah satu yang paling meyakinkan adalah adanya ajakan untuk mengikuti komunitas pencinta hp OnePlus yang resmi di beberapa platform seperi Facebook, WhatsApp, Telegram dan website.
Baca Juga: OnePlus Pad Resmi Diumumkan dengan Layar 144Hz dan Dimensity 9000
Namun, sampai saat ini pihak OnePlus masih belum membuka suara mengenai keabsahan dua akun di atas.
Karena itulah masih belum dipastikan apakah merek hp yang memiliki banyak penggemar ini akan kembali menjual smartphonenya secara resmi di Indonesia.
Melansir dari Kompas.com, hengkangnya produsen smartphone ini dari Tanah Air di 2016 sebenarnya bukan hanya karena ketatnya kompetisi. (14/6/2016)
Salah satu faktor yang mempengaruhinya diklaim merupakan adanya kewajiban pemenuhan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) ponsel 4G LTE yang diterapkan pemerintah.
Setelah tiba di Indonesia pada tahun 2015, OnePlus belum dapat memenuhi persyaratan TKDN yang diwajibkan oleh pemerintah.
OnePlus One, yang merupakan produk perdana mereka di Indonesia, mulai diperkenalkan pada awal tahun 2015.