Nextren.grid.id - Kehadiran AI di dunia bisnis kini memang tengah banyak dikembangkan untuk keperluan komersial di berbagai perusahaan.
Microsoft, sebagai salah satu yang paling gencar kini tengah melakukan promosi massif tentang konsep iklan di Bing yang kini telah diintergrasikan dengan ChatGPT.
Melansir dari laporan TechGoing, Microsoft sedang mengeksplorasi sumber pendapatan baru yang berkaitan dengan chatbot kecerdasan buatan generatif. (14/3/2023)
Salah satu bentuk eksplorasi ini adalah dengan menunjukkan kepada para pengiklan bagaimana iklan mesin pencari Bing dapat didukung oleh chatbot AI.
Laporan ini menjelaskan bahwa perusahaan dikabarkan telah melakukan roadshow hampir di seluruh dunia untuk proyek ini.
Hal ini dilakukan untuk menunjukkan format dan konsep iklan yang akan hadir di teknologi terbaru nya tersebut kepada para pengiklan.
Baca Juga: Microsoft Mulai Uji Coba Chatbot Bing Versi Mobile, Begini Tampilannya
Perusahaan mengatakan bahwa konsep iklan yang dibawa ke dalam chatbot ini akan dilakukan melalui dialog persuasif.
Konsep ini tidak hanya menampilkan halaman hasil pencarian berupa daftar tautan situs web, seperti mesin pencari tradisional.
Bing kini juga memiliki kemampuan untuk memberikan jawaban atau menyelesaikan tugas secara singkat melalui chatbot kecerdasan buatan.
Sebagai contoh, pengguna dapat menanyakan "bagaimana merencanakan perjalanan ke Roma?" atau "bisakah kamu merekomendasikan tiga menu makan malam yang enak?" dan Bing akan memberikan jawaban yang dibutuhkan.
Nah, bagi pengguna yang melakukan perbandingan antara beberapa item, Bing memberikan respons anotasi yang menunjukkan sumber informasi yang digunakan.
Menurut sumber yang terlibat dalam road show, anotasi ini dapat di-klik, dan apabila terdapat tautan yang mengarahkan ke iklan, maka tautan tersebut akan ditandai sebagai iklan.
Sumber tersebut mengatakan bahwa pengiklan nantinya tidak bisa memasang iklan secara eksklusif melalui chatbot Bing.
Kendati demikian, iklan yang dijalankan melalui pencarian Bing akan disebar secara otomatis ke chatbot yang digunakan pengguna.
Nantinya, pengiklan akan menerima laporan terpisah mengenai iklan baru yang dihasilkan oleh Bing.
Selain itu, Microsoft juga akan menggabungkan performa semua iklan yang sudah ditampilkan di pencarian dan mengirimkannya kepada pengiklan.
Menurut seorang eksekutif dari perusahaan periklanan, chatbot Bing yang baru mampu mendukung berbagai jenis iklan, seperti iklan teks, multimedia, produk, dan vertikal.
Hal ini dapat memudahkan pengiklan dalam mengembangkan kampanye iklan tanpa perlu membuat rencana pengiriman iklan secara terpisah.
Baca Juga: Asyik, Bing ChatGPT Resmi Hadir di Perangkat Mobile iOS dan Android
Sumber ini mengatakan bahwa masih ada banyak pertanyaan yang belum terjawab terkait dengan cara penargetan iklan melalui chatbot Bing.
Salah satu contoh adalah metode penentuan iklan yang dilihat oleh pengguna, apakah berdasarkan kata kunci pencarian, data pengguna, atau konten yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan dalam hasil obrolan.
Yang pasti, masih perlu dilakukan kajian lebih lanjut untuk dapat memahami bagaimana chatbot Bing akan memungkinkan penargetan iklan dengan lebih efektif.
Nah, buat kamu yang penasaran dengan pengaplikasian nyata dari konteks pengiklanan di Bing ChatGPT ini pantau terus website Nextren ya!
(*)