Baca Juga: Dongkrak Keahlian Digital Karyawan Perempuan, XL Axiata Gandeng Microsoft Indonesia
Selanjutnya para peserta berkesempatan untuk memilih salah satu pembelajaran spesialis lagi yaitu Back-End Developer atau DevOps Engineer.
Didalamnya akan diajarkan beberapa materi seperti membuat aplikasi backEnd, dasar JavaScript, dasar DevOps, sampai membangun arsitektur Microservices.
Peserta yang berhasil menyelesaikan seluruh materi di level basic dan beginner selambatnya pada 31 Mei 2023 secara mandiri (self-paced) akan mendapatkan sesi code review oleh Developer Expert serta berkesempatan untuk mendapatkan beasiswa di level lanjutan (intermediate dan expert) dengan jumlah terbatas.
Di level intermediate dan expert, peserta dapat mengakses Live Session dan forum diskusi online untuk membantu proses pembelajaran.
Penerima beasiswa lanjutan akan diseleksi berdasarkan nilai tugas akhir, durasi belajar, serta profil pendaftar.
“Kami melihat bahwa dunia memerlukan bank yang berbeda pasca pandemi, sehingga Bank DBS Indonesia bertransformasi menjadi lebih seperti perusahaan teknologi, dan tak lagi melihat dirinya sebagai bank konvensional.
Bank DBS Indonesia tidak hanya senantiasa berinovasi menghadirkan solusi perbankan digital cerdas dan intuitif, tetapi juga memberikan kesempatan bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk mengembangkan potensi keterampilan digital mereka.
Diinspirasi oleh misi Bank DBS Indonesia untuk ‘Live more, Bank less’, kami berambisi untuk menjadi ‘More like an innovator, less like a bank’,” tutup Mona Monika.
Baca Juga: IDCamp 2019 Luluskan 5268 Developer Bidang Android, Kotlin dan Progressive Web Apps
(*)