Follow Us

facebookyoutube_channeltwitter

YouTube Luncurkan Pedoman Monetisasi Terbaru, Bisa Pengaruhi Adsense Nih!

Maulani Mulianingsih - Senin, 05 Desember 2022 | 19:30
Ilustrasi rencana langganan YouTube Premium untuk nonton video 4K batal
WebRankInfo

Ilustrasi rencana langganan YouTube Premium untuk nonton video 4K batal

Nextren.com - YouTube mengumumkan pembaruan Advertiser Friendly Guidelines atau Pedoman Ramah Pengiklan yang berisikan syarat untuk untuk monetisasi.

Para kretor kerap merasa kesulitan dengan peraturan monetisasi yang ditetapkan YouTube, hal tersebut terjadi karena sering berubah-ubah.

Jika ada perubahan tersebut kreator juga harus merubah rencana kontenya dari pada melanggar peraturan tersebut dan berakhir di banned.

Pada perubahan kali ini, sebenarnya sama dengan pedoman monetisasi lainnya yaitu mencakup konten ilegal dan menyinggung, namun ada perubahan tertentu.

Baca Juga: 10 Video YouTube Terpopuler di Indonesia Tahun 2022, Ini Daftarnya!

Perubahan Pedoman Monetisasi Youtube Terbaru

Berikut perubahan Advertiser Friendly Guidelines pada YouTube:

Konten Dewasa

Video thumbnail yang berisi link dewasa, bahasa yang kasar dan materi dewasa lainnya, tidak akan memenuhi syarat untuk monetisasi.

Kekerasan

Konten yang menunjukan mayat, kekeran pada game yang menampikan orang sungguhan, dan video yang menunjukkan momen kematian yang tersirat, tidak akan memenuhi syarat untuk pendapatan iklan.

Selain itu YouTube juga akan mendemonetisasi tindakan yang sengaja mengejutkan dan menjijikkan dalam konteks tindakan kekerasan.

Tindakan Berbahaya

Tindakan atau aksi berbahaya yang menampilka anak dibawah umur sebagai pelaku aksi atau korban.

Baca Juga: 3 Cara Buat Kampanye Iklan di YouTube Sukses, Biar Bisa Gaet Pelanggan

Kata-Kata Tidak Pantas

YouTube mengatakan bahwa semua jenis kata kotor akan diperlakukan sama dan tidak lagi dibedakan berdasarkan tingkat keparahan.

Source : Social Media Today

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x