Nextren.com -Perang Rusia vs Ukraina atau biasa disebut invasi Rusia ke Ukraina telah berkecamuk sejak 24 Februari 2022.
Sampai sekarang, perundingan damai yang telah diupayakan berbagai macam pihak masih belum menemui kata sepakat.
Ditengah perdamaian yang tengah diupayakan,hubungan Rusia dan Inggris justru dikabarkan semakin memanas.
Terlebih setelah Rusia menganggap Inggris terus melancarkan provokasi terhadap Ukraina.
Melansir dari Kompas.com, anggapan Rusia itu sendiri muncul setelah adanya pernyataan dariMenteri Angkatan Bersenjata Inggris, James Heappey.
Heappey berbicara kepadakepada radio BBC mengatakan bahwa sepenuhnya sah bagi Ukraina untuk memburu target di kedalaman Rusia.
Hal tersebut dirasa dapatmengganggu jalur logistik dan pasokan bagi militer Rusia.
Dirinya juga mengakui senjata yang sekarang disediakan komunitas internasional memiliki jangkauan untuk digunakan di Rusia.
Akibat dari pernyataanHeappey tersebut, Rusia lantas memberikan peringatan keras kepada Inggris. Selengkapnya dapat dibaca di halaman kedua.
Peringatan keras kepada Inggris diberikan olehKementerian Pertahanan Rusia.