Hal ini disebabkan oleh kesuksesan penjualan MacBook Pro kelas atas yang berkelanjutan.
Berdasar laporan dari Digitimes (via Macrumors), Apple akan menghabiskan 200 juta US Dollar atau sekitar Rp 2,9 Triliun untuk meningkatkan produksi Mini-LED Macbook Pro generasi terbaru.
Selain itu, peluncuran produk baru Apple yang menggunakan layar mini-LED akan berpengaruh terhadap tingginya permintaan mini-LED.
Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Aplikasi Instagram Tidak Tersedia di iPad
Bagi kalian yang belum familiar, layar Mini-LED merupakan teknologi yang memungkinkan layar menjadi lebih terang dan memiliki pengembangan rasio contrast yang lebih baik.
Melansir dari rfwireless-world, panel layar mini-LED memiliki konsumsi daya yang minim dan mempunyai kontras, kecerahanm, dan warna hitam yang lebih baik.
Menarik untuk kita nantikan bersama bagaimana Apple memberikan pembatuan teknologi layar mini-LED di 2022.
Tetap ikuti Nextren untuk informasi menarik seputar produk-produk Apple terbaru.
(*)