Artinya, Shopee dan Tokopedia tidak memiliki produk spesial di mata konsumen belanja online.
Keduanya dianggap sebagai all rounder yang dipakai untuk membeli berbagai macam produk.
Kekurangan di Aspek User Interface & Non-Marketing
Dari sejumlah platform belanja online yang masuk ke dalam daftar survei Indeks Kebahagiaan E-Commerce, tercatat ada 4 perusahaan yang dinilai memiliki kekurangan pada aspek user interface dan non-marketing features.
Baca Juga: Inilah Commerce Yang Paling Sering Dipakai Konsumen Indonesia
Shopee, Tokopedia, Bukalapak, dan Lazada adalah deretan perusahaan yang dinilai responden tidak memberikan pengalaman yang pada dua aspek tersebut.
Pengguna menilai bahwa user interface masih belum up-to-par dibandingkan aspek lainnya.
Padahal, sebagian responden selaku konsumen menganggap bahwa user interface adalah hal yang sangat penting.
Namun sayangnya, sejumlah e-commerce di Indonesia masih belum memberikan yang sesuai dengan keinginan konsumen.
Dan meski memiliki kekurangan di aspek non-marketing features, hasil riset Indeks Kebahagiaan E-Commerce merangkum bahwa konsumen tidak menganggap aspek tersebut terlalu pnting pada sebuah platform.
Baca Juga: Cara UMKM Pakai Foto Smartphone Dongkrak Penjualan Produk di E-Commerce
Alhasil, sektor non-marketing features dianggap mayoritas responden sebagai hal yang tidak terlalu penting.