Follow Us

Indosat Ooredoo dan Tri Resmi Merger, Ini Manfaat Bagi Pelanggan dan Industri

Wahyu Subyanto - Sabtu, 09 Oktober 2021 | 17:52
BTS Operator
kompas

BTS Operator

Nextren.com — Setelah pendekatan berbulan-bulan, kabar menarik terdengar dari jagat telekomunikasi Tanah Air, yaitu bergabungnya dua operator besar, Indosat Ooredo dan 3.

Kini PT Indosat Tbk (Indosat Ooredoo) dan PT Hutchison 3 Indonesia (H3I/Tri) telah resmi melakukan penggabungan bisnis, tepatnya pada 16 September 2021 lalu.

Perusahaan gabungan keduanya akan bernama PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (Indosat Ooredoo Hutchison).

Menurut Kamilov Sagala, SH, MH, Ketua Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat Informasi pada diskusi yang digelar oleh Indonesia Technology Forum (ITF) bersama media pada Jumat (8/10), konsolidasi bukan hal baru di industri telekomunikasi yang perkembangannya sangat cepat.

Baca Juga: HP 5G Makin Disukai Masyarakat Indonesia, Meski Jaringan 5G Masih Terbatas “Bukan hitungan tahun lagi, tapi bulan,” ujarnya menggambarkan pesatnya kemajuan teknologi industri ini.

Ia melihat di negara-negara seperti Indonesia yang geografisnya sangat luas membuat pembangunan infrastruktur menjadi tantangan yang amat besar.

“Berbeda dengan India atau China,” katanya. Tingginya tantangan ini berisiko pada besarnya pembiayaan infrastruktur dan industri telekomunkasi merupakan bisnis yang padat modal.

Di sisi lain dibutuhkan sebuah industri yang sehat. “Industri sehat terjadi kalau layanan masyarakatnya baik,” ujar mantan Komisioner Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) itu.

Proses merger adalah keniscayaan untuk mewujudkan industri yang sehat.

Ia mencontohkan di Malaysia bagaimana Celcom berkolaborasi dengan Digi pada pertengahan tahun 2021.

Kemudian di India pada tahun 2020, Vodafone merger dengan Airtel.

Konsolidasi dua perusahaan dari dua contoh ini mengubah peta industri menjadi lebih baik dan pemanfaatan frekuensi yang lebih optimal.

Editor : Nextren

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest