Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com - Merek Advan mungkin terdengar sedikit asing bagi kamu yang sudah terbiasa dijejali oleh brand-brand teknologi asal Tiongkok.
Tapi tahukah kamu, Advan adalah salah satu merek dagang teknologi asal Indonesia yang sudah ada sejak tahun 1998 silam.
Oleh karena itu, menarik jika Nextren mengulas nasib Advan beruang di masa pandemi.
Sebab nama Advan sempat kembali mencuat berkat kolaborasinya bersama dengan pemerintah melalui Kementerian Kebudayaan, Pendidikan, Budaya, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Baca Juga: Bukan Rp10 Juta, Ini Perkiraan Harga Laptop Kemendikbud yang Viral
Ya, Advan ditunjuk sebagai merek dagang Nasional untuk menyiapkan produk perangkat dalam program pengadaan laptop gratis dari Kemendikbud.
Untuk menjawab soal nasib Advan di masa pandemi ini, Chandra Tansri, selaku CEO Advan secara langsung menceritakan kondisi perusahaan.
"Untuk saat ini (masa pandemi) yang perlu kita pahami kalau jalur (penjualan) offline sudah dalam kondisi yang tidak memungkinkan," ungkapnya dalam acara konferensi pers virtual, Selasa (10/8).
Ia pun menambahkan bahwa pandemi juga sudah membuat distribusi offline Advan bisa terbilang mati.
"Jadi kita memang tidak bergerak di distribusi offline," ucap Chandra.