Menurut GSMA, dari total 350 juta pasar telepon seluler di Indonesia, 97% atau sekitar 340 juta koneksi seluler dibayar di muka.
Baca Juga: Cara Mudah Registrasi Kartu SIM XL Telkomsel, Gak Buat Bingung
Selain itu, terdapat kebutuhan yang tinggi dari masyarakat Indonesia untuk mempunyai pulsa telepon dan terhubung dengan keluarganya di seluruh dunia.
Berikut ini beberapa temuan utama dalam laporan dari responden di Indonesia.
1. Di Indonesia, 93% responden berpartisipasi dalam setidaknya satu aspek pasar prabayar dengan 48% menggunakan dua atau lebih produk prabayar.
Popularitas layanan prabayar mengungguli layanan seluler, dengan lebih dari setengah responden menyatakan bahwa mereka menggunakan produk prabayar lainnya, seperti tagihan utilitas prabayar, kartu hadiah, atau kartu debit prabayar.
2. Menerima pulsa merupakan pengalaman positif bagi masyarakat Indonesia.
Hampir separuh (49%) orang Indonesia menyatakan bahwa mereka merasa senang saat menerima pulsa dan 49% merasa beruntung karena memiliki seseorang yang dapat membantu mereka dengan hal ini. Sebagian kecil merasa bersalah karena menerima pulsa dari teman atau keluarga.
3. Tanggung jawab untuk membantu keluarga dan teman jadi prioritas utama.
Tingginya jumlah orang Indonesia yang mengirim dan menerima pulsa dirasa sebagai bentuk tanggung jawab terhadap keluarga.
43% melaporkan bahwa mereka merasa sudah menjadi kewajiban mereka, sedangkan 41% lainnya menyatakan bahwa penerima sangat membutuhkannya.