Pertama ia meggoreskan semacam silet ke layar Huawei yang telah diberi batasan garis, dan terbukti layar OLED Huawei hanya tergores sedikit di bagian tertentu.
Selanjutnya, LCD Huawei dibakar selama 40 detik dengan korek api.
Tak disangka, layar kemudian mati dan meninggalkan bekas bakaran.
Namun setelah mati, layar bisa dihidupkan kembali seperti sedia kala.
(BACA:Make Money, Aplikasi Android Penghasil Uang Ini Bikin Cepat Kaya)
Huawei Mate 10 Pro pun tidak patah ataupun ringkih saat mencoba dibengkokkan.
Yang paling parah adalah saat handset kelas atas tersebut disilet di bagian bawah, atas dan samping.
Bodi pun tergores dan warna mengelupas mengikuti goresan yang dibuat.
Sensor sidik jari dibawah kamera bahkan tak dapat berfungsi lagi setelah digores menggunakan silet agak dalam.
Bisa disimpulkan, Huawei tidak menunjukkan performa yang buruk setelah berusaha dirusak.
Kelemahan yang jelas, hanya tampak pada bagian bodi. (*)