Kedua, kamu mengizinkan FaceApp untuk menyimpan data pengguna bahkan setelah aplikasi dihapus dari ponselmu.
Artinya, kamu sudah menyerahkan informasi pribadimu pada perusahaan yang tidak kamu kenal.
Baca Juga: Hargai Privasi, Google Siapkan Sistem Hapus Otomatis History Location
Ketiga, FaceApp berhak mengirimkan data milikmu ke berbagai negara, termasuk Rusia, negara developer FaceApp.
Poin ketiga ini cukup menyita perhatian beberapa analis teknologi.
Satu di antaranya adalah Senator Chuck Schumer dan penasihat Robert Mueller yang menyatakan berhati-hati terhadap Rusia.
FaceApp sendiri memberi klarifikasi melalui TechCrunch, bahwa semua foto telah dihapus dari server 48 jam sejak foto diunggah.
Tak hanya itu, mereka membela diri dengan menyebut menggunakan server dari Amazon Web Service dan Google Cloud.
Meski demikian, FaceApp hanya memberikan klarifikasi pada TechCrunch.
Sejak kasus Facebook dengan Cambridge Analytica, perhatian terhadap privasi terus meningkat.