nextren.com - Pada setiap tanggal 31 Maret, seluruh dunia memperingati World Backup Day atau Hari Backup Sedunia.
Western Digital, pemimpin global di industri solusi penyimpanan, kembali mengingatkan akan pentingnya mencadangkan data secara berkala, baik itu di smartphone, PC, tablet, maupun Mac.
Seiring dengan perkembangan zaman, data digital yang kita miliki tidak hanya terbatas pada foto dan video kasual, tapi juga mencakup file pekerjaan, materi pelajaran sekolah, dokumen penting, dan konten berharga lainnya.
Oleh karena itu, sangat disayangkan jika data penting dan berharga tersebut hilang begitu saja akibat lupa backup.
Apalagi data itu seringkali bersifat rahasia, terutama bagi perusahaan dan organisasi, yang mungkin dokumen penting dan data transaksi.
Hal ini menjadi serius dan harus diberikan perhatian lebih.
Dalam rangka mengingatkan pentingnya backup data, Western Digital memberikan contoh nyata yang terjadi pada saat produksi film Toy Story 2.
Pada saat itu, seorang karyawan Pixar secara tidak sengaja menghapus semua data film tersebut saat proses produksi pada tahun 1998.
Sebanyak 90% pekerjaan pada film tersebut telah hilang, dan produksi harus dimulai kembali dari awal.
Namun, berkat backup data yang dilakukan oleh salah satu karyawan Pixar, semua aset yang hilang dapat dipulihkan dan produksi film tersebut dapat dilanjutkan.
Oleh karena itu, di Hari Backup Sedunia ini, sangat penting untuk menciptakan kebiasaan baru untuk backup data secara teratur.
Baca Juga: Western Digital Raih Penghargaan Perusahaan Etika ke-5 dari Ethisphere
Berikut adalah beberapa tips backup data dari Western Digital
Menggunakan USB Flash Drive
Pengguna smartphone dapat menggunakan USB flash drivesebagai solusi terjangkau dengan plug-and-play untuk mengarsipkan file, foto dan video langsung dari smartphone.
Bahkan sekarang sudah ada USB dual-connector seperti SanDisk Ultra Dual Drive Luxe, yang bisa mentransfer file dengan mudah antara smartphone, tablet, Mac, dan komputer/laptop dengan colokan Type-A.
Untuk pengguna iPhone yang biasanya tidak memiliki opsi untuk menambah penyimpanan memori internal ponsel, SanDisk iXpand Flash Drive Luxe hadir dengan dua konektor agar bisa memudahkan perpindahan & backup file antara iPhone, iPad Pro, Mac, dan perangkat USB Type-C, termasuk ponsel Android.
Menggunakan Eskternal Drive
Bagi para pekerja profesional di bidang digital seperti fotografer, kreator konten, videographer, dan desainer, memiliki kapasitas penyimpanan yang besar sangat penting untuk menyimpan file-file mereka.
Jika kamu membutuhkan kapasitas penyimpanan ekstra besar, kamu bisa memilih menggunakan drive eksternal, yang terbagi menjadi dua opsi: Hard Disk Drive (HDD) dan Solid State Drive (SSD).
HDD, seperti WD My Passport, biasanya memiliki harga lebih terjangkau dengan kapasitas penyimpanan lebih besar.
Baca Juga: Review SSD WD Black SN850X, Performa Tinggi dan Ekstra Buat Gaming
Sedangkan SSD seperti WD My Passport SSD, lebih unggul dari segi kecepatan dan durabilitasnya yang lebih tinggi.
Masing-masing opsi tersebut memiliki keunggulan tersendiri, jadi pilihlah opsi yang paling cocok sesuai kebutuhanmu.
WD My Passport memiliki kapasitas penyimpanan hingga 5TB dan tersedia dalam berbagai warna cerah, sementara WD My Passport SSD memiliki kecepatan baca yang sangat cepat hingga 1.050 MB/dtk, dengan ketahanan jatuh dari ketinggian hingga 1,98 m.
Agar tidak lupa melakukan backup, sangat direkomendasikan untuk membuat jadwal reminder teratur setiap bulan ataupun tiap 3 bulan, untuk mencadangkan foto dan video antar perangkat ke dalam drive eksternal.
Kamu juga bisa menggunakan software “WD Backup” yang ada di dalam WD My Passport dan WD My Passport SSD untuk pencadangan file sederhana ke drive atau akun layanan cloud-mu.
Selain itu, kedua produk ini dilengkapi dengan enkripsi perangkat keras AES 256-bit dengan perlindungan kata sandi sehingga kamu dapat menyimpan, mengakses, dan melindungi konten yang penting.
Kelebihan lainnya, WD My Passport memiliki garansi terbatas selama 3 tahun sedangkan WD My Passport SSD memiliki garansi terbatas selama 5 tahun.
Menggunakan Cloud
Solusi selanjutnya yang lebih advanced adalah menggunakan teknologi cloud, dimana pengguna perlu mencolokan perangkat seperti WD My Cloud ke router.
Pengguna bisa mencadangkan semua perangkat di jaringan, termasuk drive eksternal, USB, perangkat seluler, komputer, dan bahkan akun cloud secara otomatis.
Baca Juga: SSD Gaming WD BLACK SN850X dan WD BLACK P40 Resmi Hadir di Indonesia
Kapasitas penyimpanannya pun sangat besar, hingga mencapai 16TB!
Yang lebih menarik, semua data yang disimpan di WD My Cloud Home bisa diakses dengan mudah dari jarak jauh melalui internet, dan bisa mengundang teman dan keluarga untuk berkolaborasi dalam foto, video, dokumen, dan lainnya.
Penggunabisa memberikan akses terbatas kepada pengguna lain, atau menempatkan data penting dalam ruang terproteksi yang hanya bisa diaksespengguna.
(*)