Laporan wartawan Nextren, Fahmi Bagas
Nextren.com- Berbicara soal perangkat penyimpanan data, mungkin kita akan merujuk langsung pada Hard Disk Drive (HDD).
Daya tampung yang cukup besar membuat HDD menjadi pilihan bagi para pekerja atau orang-orang yang berkutat dengan data yang cukup besar.
Namun, saat ini telah muncul perangkat teknologi penyimpanan terbaru yakni Solid State Drive (SSD).
Jika dibandingkan dengan HDD, perangkat SSD memiliki kecepatan yang lebih tinggi pada urusan transfer data.
Baca Juga: SSD NVMe Western Digital WD Blue SN550 Bisa Baca 2400 Mbps, Harga Mulai Rp 700 Ribuan
Kemampuan seperti itu pun nampaknya sudah mulai diminati oleh orang-orang di negara seperti Jerman dan China.
Maka dari itu, WD sebagai perusahaan yang bergerak di industri teknologi meluncurkan perangkat penyimpanan terbaru bernama My Passport SSD pada hari Rabu (16/9) melalui sambungan telekonferensi.
"WD meluncurkan produk My Passport SSD karena melihat di Indonesia sudah banyak notebook yang mengadopsi SSD di penyimpanannya," ujar Sales Manager WD Indonesia, Soetrisno Poerwadi.
Baca Juga: 3 Laptop Termurah untuk WFH Dengan SSD: Asus, Lenovo dan HP
Lebih lanjut, ia juga menyebutkan kalau My Passport SSD diperuntukkan bagi semua kalangan atau daily users.
Namun untuk fokusmya, pihak perusahaan menargetkan pasar para penggiat bisnis profesional ataupun konten kreator yang sering menyimpan video dengan kapasitas besar.
Untuk memaksimalkannya, WD membenamkan sejumlah peningkatan jika dibandingkan dengan My Passport lainnya.
My Passport SSD mengusung desain yang lebih elegan dan lebih ramping sehingga mudah dibawa kemana-mana.
Baca Juga: Samsung Perkenalkan SSD yang Dilindungi Sensor Sidik Jari di CES 2020
Perangkat My Passport SSD yang baru dirilis oleh WD pada hari Rabu (16/9).
Materialnya juga nampak seperti terbuat dari metal, namun menurut pengakuan Soetrisno Poerwadi, perangkat ini dibuat dari campuran bahan plastik dan metal.
Bodinya pun diklaim bisa membuat perangkat tahan terhadap kerusakan banting.
"Drop test yang kita lakukan ada pada ketinggian 2 meter dan itu masih aman. Jadi kalau untuk jatuh dari meja sudah pasti aman," ucap Soetrisno saat menjawab pertanyaan wartawan.
Selain itu, My Passport SSD juga memiliki menghasilkan panas yang kecil jika dibandingkan dengan HDD.
Baca Juga: VIDEO - WD My Passport SSD, Storage Kecil Mungil Tapi Kuat dan Tangguh
Artinya perangkat ini membawa risiko over heat yang kecil saat digunakan.
Tak hanya itu, My Passport SSD juga membawa beragam kemampuan yang lebih baik mulai dari kecepatan transfer dan kecepatan tulisnya.
Pada urusan kecepatan transfer, My Passport SSD memiliki kemampuan baca 1050mb/detik atau setara dengan 1GB per-detik.
Lalu untuk kemampuan tulis dari SSD tersebut, perusahaan mengklaim kalau perangkatnya itu bisa menulis data dengan kecepatan 1000mb/detik.
Baca Juga: Inilah Langkah Menggunakan Password Manager yang Benar Untuk Cegah Pencurian Data
Opsi warna perangkat My Passport SSD yang diluncurkan WD pada hari Rabu (16/9).
Perangkat ini pun dibekali dengan sejumlah fitur yang dianggap bisa meningkatkan keamanan data penggunanya.
My Passport SSD memiliki fitur backup data yang bisa disetting sesuai dengan keinginan konsumen.
"Adanya fitur backup membuat pengguna tidak perlu repot-repot mengingat jadwal backup data," jelas Soetrisno.
Baca Juga: Pentingnya Digitalisasi Saat Pandemi Agar Terhindar Dari Bangkrut
Kemudian keamanannya juga dibekali dengan fitur password yang bisa digunakan untuk meng-enkripsi perangkat keras menggunakan kata sandi.
My Passport SSD ini pun tersedia dalam tiga versi yaitu 500GB, 1TB, dan 2TB yang memiliki 4 opsi warna seperti merah, abu-abu, biru, dan emas.
Meski begitu, pihak WD baru akan memboyong perangkat versi 500GB dan 1TB.
Untuk versi 2TB baru akan dibawa ke Indonesia dalam beberapa waktu ke depan.
Baca Juga: Waspadai Pencurian Data Pribadi di Smartphone, Fitur Privasi Data di Reno4 Bisa Mencegahnya
Varian warna yang tersedia saat ini juga masih hanya yang abu-abu.
Namun Soetrisno Poerwadi, selaku Sales Manager WD Indonesia mengaku akan membawa seluruh varian warna dari My Passport SSD.
Harga
Dengan semua penjelasan yang ada, kini kita berbicara soal harga SSD yang memang lebih mahal jika dibandingkan dengan perangkat HDD.
Baca Juga: Perbandingan Kuota Data untuk Nonton Netflix vs Disney+, Lebih Irit Mana?
My Passport SSD dijual dengan harga yang berbeda-beda sesuai dengan ukuran penyimpanannya, sebagai berikut:
- 500GB: Rp 1.899.000
- 1TB: Rp 3.299.000
- 2TB: Rp 6.299.000
Harga tersebut sudah termasuk garansi terbatas 5 tahun yang bisa digunakan jika perangkat mengalami cacat fungsi dari pabrikan.
Bagi kamu yang ingin membeli My Passport SSD bisa langsung mengunjungi toko online resmi WD di platform Tokopedia dengan penawaran harga yang lebih murah.
(*)