Laporan Wartawan NexTren, Wahyu S.NexTren.com - OVO, salah satu platform pembayaran digital di Indonesia, baru saja mengumumkan kemitraan dengan Bank Mandiri, Alfamart, Grab, dan Moka. Sebelumnya, OVO telah menjalin kemitraan dengan jaringan Lippo.Kurang dari 1 tahun setelah resmi diluncurkan, dompet digital OVO diklaim tersedia di lebih dari 60 juta ponsel, dan sebentar lagi tersedia di lebih dari 350,000 gerai di 212 kota.OVO merupakan dompet digital yang diterima secara nasional di gerai fisik dan online, diterima di lebih dari 90% pusat perbelanjaan di Indonesia, termasuk di antaranya hypermarket, department store, coffee shop, bioskop, penyedia parkir, dan jaringan rumah sakit terkemuka. Kini pengguna dapat melakukan top-up OVO wallet di ATM Mandiri, jaringan Alfamart, dan pengemudi Grab di seluruh Indonesia.
(BACA :Cara Sembunyikan Foto Profil dan Info WhatsApp dari Orang Tak Dikenal )Dalam beberapa bulan ke depan, mereka akan memperluas jangkauan teknologi QR code pada OVO wallet untuk UMKM di seluruh Indonesia. Pengguna juga dapat mengakses teknologi QR OVO melalui aplikasi OVO maupun Grab.Menurut Adrian Suherman, President Director OVO, OVO wallet kini dapat digunakan di seluruh Indonesia, mulai dari restoran hingga toko dengan fasilitas Bank Mandiri dan Moka, ke minimarket bersama Alfamart, untuk bepergian menggunakan Grab, ritel seperti Miniso, Matahari Department Store, dan Gandaria City.”(BACA :Flash Sale Asus Zenfone Max Pro M1 Ada Lagi, Catat Tanggalnya ! )
Karena bekerjasama dengan Bank Mandiri, sebanyak 300,000 merchants yang menggunakan pembayaran lewat perangkat Mandiri, akan dapat menerima pembayaran melalui aplikasi OVO. Hal ini memungkinkan merchants baru untuk menjangkau user base OVO di lebih dari 60 juta ponsel. Nantinya, pengguna juga dapat melakukan top-up OVO wallet melalui seluruh jaringan elektronik dan ATM Bank Mandiri. Selanjutnya, kemitraan dengan Alfamart akan memungkinkan seluruh pengguna OVO untuk melakukan top-up, membayar, dan tarik tunai 24 jam sehari di 14,000 gerai Alfamart di seluruh Indonesia. Ada pula kerjasama dengan Moka, sebuah startup penyedia sistem point-of-sale (POS) berbasis cloud di Indonesia.
(BACA :5 Kebiasaan Berbahaya yang Harus Dihentikan Saat Pakai Media Sosial )Moka, membantu UMKM, mulai dari food truck hingga toko pakaian, untuk mengganti kasir tradisional dengan sistem yang berjalan di perangkat iOS dan Android. Kemitraan baru ini membuat OVO tersedia di platform Moka yang tersedia di hampir 200 kota di Indonesia dan dapat membantu lebih dari 10,000 UMKM menerima pembayaran digital untuk pertama kalinya.Terakhir, OVO juga berkolaborasi dengan Grab. Setelah sebelumnya OVO wallet tersedia di aplikasi Grab, kini juga dapat digunakan sebagai alat pembayaran untuk layanan transportasi Grab dan pengiriman GrabFood, untuk 60 juta pengguna.
(BACA :Ada yang Mau Main GTA Ojek Online? Begini Cara Downloadnya )
Selanjutnya, pengguna OVO dapat melakukan top-up OVO wallet melalui pengemudi Grab di seluruh penjuru Indonesia. Dalam beberapa bulan ke depan, para mitra juga ingin memperluas pembayaran QR code untuk UMKM . Jika upaya ini berhasil, maka pembayaran non-tunai yang murah dan mudah tersedia bagi warung atau gerai tradisional dan restoran di seluruh Indonesia. Dengan biaya transaksi digital yang rendah, maka pemilik usaha kecil seperti warung dapat diuntungkan dari pembayaran yang aman dan mudah, serta bisa menjangkau pengguna yang lebih besar. (*)