Sebelum PlayStation "mengguncang" industri game dunia, Sony dikabarkan pernah bekerja sama dengan Nintendo dalam mengembangkan konsol. Sayangnya, karena perbedaan pendapat di antara dua raksasa elektronik asal Jepang ini, konsol hasil kerja sama tersebut tidak pernah lahir ke dunia.Meski tidak pernah terwujud dan dilepas ke pasaran, konsol PlayStation yang memadukan teknologi milik Sony dan Nintendo ternyata sempat dibuat meski dalam bentuk purwarupa.Seorang pengguna Reddit mengaku telah menemukan konsol yang dinamakan Play Station (dengan spasi) dalam sebuah kotak pemberian teman ayahnya. Sang teman itu dikatakan pernah bekerja di Nintendo.Perangkat ini sendiri dapat dibilang sangat langka. Sony dikatakan hanya membuat 200 purwarupa dari produk Play Station ini.
Konsol itu sendiri, seperti Nextren kutip dari Arstechnica, Selasa (7/7/2015), merupakan konsol hybrid pertama dan satu-satunya di dunia. Ia menggabungkan slot cartridge SNES (Super Nintendo Entertainment System) dengan CD drive dari Sony.Itu artinya, pengguna seharusnya bisa tetap bermain game SNES menggunakan "kaset" atau cartridge yang banyak beredar di kala itu dan juga format game baru SNES menggunakan CD.
Konsep itu sendiri sebenarnya cukup menarik untuk zaman itu. Lantas, mengapa keduanya tidak melanjutkan kerja sama itu? Ceritanya begini. Pada tahun 1991, Sony sebenarnya sudah mempresentasikan purwarupa Play Station ke Nintendo. Namun, Sony meminta agar tetap menjadi pihak yang terus bertanggung jawab atau mengontrol format CD SNES. Hal tersebut sayangnya tidak bisa diterima oleh Hiroshi Yamauchi, Presiden Nintento kala itu.
Mengejutkannya, satu hari setelah presentasi tersebut, Nintendo membuat sebuah pengumuman telah bekerja sama dengan Philips untuk membuat konsol berbasis CD. Pengumuman tersebut dilakukan di ajang Consumer Electronics Show, yang pada masa itu masih berlangsung di kota Chicago, AS.Para pengunjung dibuat terkejut dengan pengumuman tersebut, tetapi tentunya tidak ada yang lebih kaget dari Sony. Sony merasa ditelikung karena sudah bekerja sama untuk mengembangkan SNES dalam format CD.Seperti yang kita ketahui, Sony tidak menyerah di industri game. Sony mengembangkan sendiri konsol game berformat CD dan akhirnya merilis PlayStation (tanpa spasi) di tahun 1994.PlayStation pun mengalami sukses besar dan akhirnya berhasil terjual sebanyak 100 juta unit.Bagaimana hasil kerja sama Nintendo dengan Philips? Sayangnya keduanya tidak pernah merilis konsol apapun. Philips memutuskan untuk merilis sendiri konsol game yang dinamakan CD-i, tetapi tidak pernah sukses di pasar.Ya, meski ditelikung oleh Nintendo, tampaknya Sony lebih unggul untuk urusan konsol.