Perang Dingin Xiaomi VS Honor, Bikin Pasar Smartphone Makin Ramai

Laporan Wartawan NexTren, Rezky Amaliah

NexTren.com - Perang dingin yang muncul antara Xiaomi vsHonor membuat ramai pasar smartphone di Indonesia, khususnya sektor mid-end.

Perang ini bermula dari acara launching yang akan diadakan oleh Honor.

Pada acara tersebut, Honor meluncurkan hape terbarunya bertajuk Honor 8X.

Honor mengumumkan acara peluncuran dua minggu sebelumnya.

Baca Juga : AI Kamera Xiaomi Redmi Note 6 Pro Belum Bisa Dipakai, Belum Siap Rilis?

Namun tanpa diduga, ternyata pihak Xiaomi mengumumkan 2 hari sebelum tanggal 6, yaitu tanggal 4 November bahwa pihaknya akan mengadakan acara peluncuran di hari yang sama.

Serunya lagi, Xiaomi mengadakan peluncuran pada jam 1 siang, sebelum Honor yang mengadakan acara jam 3 sore.

Saat dimintai komentar, James Yang, CEO Honor Indonesia dengan santai menjawab jika pihaknya tetap optimis.

Suasana bertambah panas ketika Xiaomi tidak hanya meluncurkan Redmi Note 6 PRO, tapi juga Mi 8 dan beberapa perangkat pendukung lainnya.

Baca Juga : Ini Hasil Jepretan Low Light Xiaomi Redmi Note 6 Pro, Penasaran?

Apakah Honor dapat mengalahkan Xiaomi dalam pasar mid-end, mengingat Xiaomi sudah lebih dulu merajai sektor ini?

”Dalam pasar memang selalu ada yang datang lebih dulu, tapi belum tentu jadi lebih baik.

Bukan siapa yang lebih cepat, tapi siapa yang lebih unggul,” jawab James Yang, CEO Honor Indonesia.

James sangat optimis jika produknya akan memenangkan kompetisi.

Baca Juga : Honor 8X Resmi Rilis Hari Ini, Intip Harga dan Spesifikasinya

Ada yang unik dari perang ini, yaitu pada sisi fans dari kedua kubu masing-masing yang saling serang dan saling klaim jika produknya lebih baik.

Yang paling viral adalah kata-kata “Eight is bigger than six”.

Kalimat tersebut datang dari fans Honor yang maksudnya adalah delapan lebih besar daripada enam.

Arti tersiratnya, layar Honor 8X dirasa lebih besar dari Redmi Note 6 PRO, padahal Xiaomi membawa embel-embel “note”.

Baca Juga : Honor 8X Resmi Dijual Seharga Rp 3 Jutaan, Bisa Dibeli Disini

Geser ke sisi Xiaomi, pihaknya juga tetap merasa percaya diri jika produknya tetap akan menjadi pemenang di sektor mid-end.

Xiaomi Indonesia juga yakin bahwa para Mi Fans akan tetap setia dan terus berkembang.

Lantas menurut kalian, siapakah yang akan memenangkan pertempuran?(*)