Laporan Wartawan NexTren, David Novan Buana
NexTren.com – Baru saja layanan Nintendo Switch Online dimulai pada 19 September 2018, ternyata sudah ada yang berhasil mengakalinya.
Setelah beberapa jam layanan online ini berjalan, hacker sudah berhasil menbobol dinding yang menghalangi pemain untuk menambahkan game NES ke dalam layanan tersebut.
Jadi, selain 20 game NES atau game console Nintendo lawas, pengguna layanan online ini juga bisa memainkan game NES lainnya.
Terlebih lagi, proses melakukannya dilaporkan tidak sulit, terutama untuk orang yang terbiasa bertemu proses teknis dan mengetahui caranya.
Baca Juga : Xiaomi Mi A2 dan A2 Lite Resmi Hadir Mulai Rp 2 Jutaan, Penerus Mi A1
Ternyata, game emulasi yang digunakan di dalam layanan online tersebut diambil dari software yang sama dengan NES Classic Edition.
Dengan begitu, hacker dapat dengan mudah memanipulasinya, dan juga menambahkan game NES baru ke dalam layanan Nintendo Switch Online.
Sebagai catatan, NES dan SNES Classic Edition telah dibuka aksesnya sejak lama supaya bisa menambahkan game baru di dalamnya.
Baca Juga : Nintendo Switch Sertakan Konten Fortnite Dalam Bundle Terbarunya
Hanya dengan menggunakan program bernama Hakchi dan mengatur setup awalnya, pemain dapat dengan sangat mudah menambahkan ROM game baru.
Apalagi untuk orang yang terbiasa dengan mod Switch, maka mereka hanya butuh sedikit instruksi saja untuk bisa melakukannya.
Menurut orang yang berhasil menjebol keamanan layanan Nintendo Switch Online tersebut, kapu (@KapuccinoHeck), ia mudah menjebol keamanan tersebut karena Nintendo memang sengaja membuat mudah untuk menambahkan game.
Baca Juga : Deretan 22 Hasil Foto Kamera Xiaomi Mi A2 Jepretan Netizen, Keren!
Untuk itu, kapu tidak menganggap hal ini sebagai lubang keamanan, hanya sebagai efek samping dari jalan yang dibuat Nintendo supaya mudah menambahkan game baru di masa depan.
Pertanyaannya adalah apakah Nintendo akan mengejar dan menghukum gamer pengguna layanan Nintendo Switch Online yang melakukan hack ini.
Baca Juga : Nintendo Langsung Hapus Datamu Di Cloud Save Bila Berhenti Langganan
Kembali kapu mengatakan Nintendo memiliki banyak sistem pengecekan untuk memastikan game yang ada di Switch adalah asli, jadi resikonya ada.
Karena itulah kapu juga menegaskan sebaiknya kamu jangan melakukannya, dan ia hanya menunjukkan bahwa hal ini bisa dilakukan, bukan untuk diikuti.(*)