Nextren.com - Luar angkasa merupakan sebuah tempat yang masih menyimpan segudang misteri.
Banyak pertanyaan-pertanyaan tentang luar angkasa yang belumada jawabannya sampai sekarang, termasuk soal eksistensi alien.
Selama bertahun-tahun,peneliti-peneliti di Bumi telah melakukan berbagai macam cara untuk membuktikan keberadaan alien di luar angkasa.
Salah satu pihak yang cukup getol dalam mencari keberadaan alien adalah Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat, NASA.
Baca Juga: NASA Rilis Foto Satelit Kondisi Hutan di Papua, Makin Gundul!
NASA sendiri memangtelah merencanakan serangkaian eksperimen untuk berkomunikasi dengan alien.
Satu diantaranya yang sedang menjadi sorotan dalam beberapa hari terakhir, yaitu dengan mengirim "gambar manusia telanjang" ke luar angkasa.
NASA berharap,rencana tersebut dapat menarik perhatian alien ke Bumi.
Rencana itu juga akan mencakup undangan untuk merespons jika ras alien yang cerdas menemukan “gambar manusia telanjang” diluar angkasa.
Selengkapnya dapat dibaca di halaman kedua.
Melansir dari Kompas.com (viaNew York Post), "gambar manusia telanjang" yang dimaksud di sini merupakan gambar ilustrasi wanita dan pria tanpa busana dan dilampirkan struktur DNA.
Dalam gambar tersebut, pria dan wanita itu digambarkan melambai dalam upaya untukmengundang kehidupan cerdas lain di ruang angkasa.
Ilmuwan NASA mengungkapkan gambar tersebut dalam sebuah penelitian yang merupakan bagian dari proyek yang disebut Beacon in the Galaxy (BITG).
Tujuan utama dari proyek BITG adalah untuk mengirim pesan ke peradaban asing yang mungkin ada di ruang angkasa.
Para ilmuwan berpikir, ilustrasi seorang pria dan wanita telanjang yang melambaikan tangan dapat membantu manusia melakukan kontak dengan alien.
Baca Juga: NASA Buat Alat yang Bisa Hasilkan Oksigen di Mars Bernama Moxie
Selain gambar manusia telanjang dan penggambaran DNA, para ilmuwan NASA juga mencoba menggambarkan gravitasi.
Pesan-pesan tersebut dijadikan kode biner terbaru yang dapat dikirim ke luar angkasa.
Para ilmuwan berpikir, pesan kode biner kemungkinan besar dapat dipahami oleh alien.
“Meski konsep matematika dalam istilah manusia berpotensi tidak dapat dikenali oleh kecerdasan asing, biner kemungkinan bersifat universal di semua kecerdasan,” kata para ilmuwan dalam studi mereka. (*)