Nextren.com - Pandemi yang diiringi dengan percepatan penetrasi digital dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap asuransi membawa pengaruh terhadap lanskap industri asuransi dan pola konsumsi asuransi.
Sebagai insurtech terdepan di Indonesia dan Asia Tenggara, PasarPolis melihat bahwa kedepannya, tren asuransi akan bergerak ke inovasi produk yang lebih personal dan mengikuti kebutuhan unik dari setiap masyarakat.
"Sebagai insurtech, PasarPolis sangat fokus untuk menghadirkan produk asuransi inovatif berbasis kebutuhan konsumen (consumer-centric) dengan pendekatan 3M, yaitu mudah, murah, dan menyenangkan." ujarFounder dan CEO PasarPolis, Cleosent Randing.
Melalui strategi tersebut, PasarPolis berhasil memberikan proteksi asuransi kepada hampir 30 juta masyarakat di Indonesia atau mencapai 11% dari total keseluruhan populasi.
Baca Juga: 5 Langkah Mudah Untuk Ajukan Klaim Asuransi Gadget di Tokopedia
Di tahun kedua pandemi ini, produk asuransi kesehatan, asuransi kendaraan, dan asuransi gadget menjadi produk yang paling banyak dibeli masyarakat secara digital melalui PasarPolis.
Selain itu, produk asuransi pengiriman barang juga semakin diminati karena gaya hidup masyarakat yang berubah selama pandemi dengan tren belanja online yang juga meningkat.
Saat ini, PasarPolis juga memiliki lebih dari 170 produk asuransi yang dirancang secara khusus guna memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, mulai dari bangun tidur hingga mengakhiri hari.
Sementara itu,di tengah potensi industri yang masih sangat besar, PasarPolis juga fokus pada hal lain.
Lalu, hal lain apakah yang menjadi fokus dari PasarPolis? Yuk lanjut di halaman berikutnya.
PasarPolis juga fokus pada distribusi asuransi secara lebih efektif dan efisien, di antaranya dengan memperkuat kemitraan strategis dengan berbagi pihak.
"PasarPolis fokus untuk memperkuat kemitraan B2B2C sebagai salah satu strategi untuk perluas akses asuransi melalui ekosistem yang lebih luas, sehingga masyarakat bisa lebih mudah mendapatkan produk asuransi yang siap melindungi hanya dengan beberapa kali klik dari perangkat elektronik." kataAdi Darmaputra selaku Director of Partnership PasarPolis.
Inovasi teknologi PasarPolis membuat jalur distribusi produk asuransi menjadi semakin efektif dan efisien.
Hal tersebut mampu mendorong efisiensi bisnis bagi para mitra bisnis asuransi dan ekosistem B2B2C serta mendorong pertumbuhan bisnis PasarPolis hingga 5 kali lipat.
Baca Juga: Inilah Fungsi Proteksi Gadget di Tokopedia, Bakal Diganti Jika Rusak atau Dijambret
Selain itu, jumlah mitra strategis PasarPolis juga meningkat hingga 80% di September 2021 jika dibandingkan dengan September 2020, berkat kemitraan solid dan saling menguntungkan yang dibangun oleh PasarPolis bagi para mitra strategisnya.
Kedepannya, PasarPolis siap berekspansi lebih agresif dengan terus berinovasi menghadirkan produk asuransi yang tepat guna dan menciptakan pengalaman konsumen yang menyenangkan.
PasarPolis juga berkomitmen untukterus meningkatkan nilai tambah bagi seluruh konsumen dan para mitra bisnisnya. (*)