Nextren.com - Xiaomi nampaknya sedang berupaya untuk mendobrak pasar persaingan smartphone dengan sejumlah peningkatan yang dihadirkan pada kemampuan perangkatnya.
Pada akhir Desember lalu, perusahaan asal Tiongkok ini mengalahkan merek dagang lain dalam urusan penyematan chipset prosesor terbaik dan terbaru milik Qualcomm yaitu Snapdragon 888.
Xiaomi memperkenalkan Mi 11 Series kepada para pelanggannya di Tiongkok karena membawa prosesor terandal yang akan bersaing di tahun 2021.
Mi 11 pun dilaporkan berhasil terjual hingga 500.000 unit hanya dalam waktu singkat.
Baca Juga: Parah! Donald Trump Resmi Blacklist Xiaomi di Amerika Serikat
Namun penjualan seri tersebut masih hanya dilakukan di negara asalnya saja dan belum disebarluaskan ke pasar global.
Alasannya pun belum diketahui mengapa, namun sejumlah spekulasi menilai bahwa Xiaomi ingin mempersiapkan terlebih dahulu versi Pro dan Lite dari seri tersebut, sebelum diperjualbelikan di pasar global.
Kendati demikian, kali ini ada sebuah kabar yang menyebutkan kalau Xiaomi sedang mengerjakan teknologi fast-charging terbaru yang memiliki kecepatan 67W.
Dilansir dari XDA-Developers, salah satu anggotanya telah menemukan deretan string baru berjudul "keyguard_wireless_strong_charge_67w" di dalam MIUI 12.15 beta build.
Temuan itu pun telah dilacak dan menemukan dua kode nama yaitu "Star" dan "Mars".
Baca Juga: Dua Bos Xiaomi Bocorkan Keunggulan Redmi K40 Series, Tahan 35,5 Jam!
"Star" memiliki nama model yang diakhiri dengan kode K1, sedangkan "Mars" memiliki kod K1A di bagian belakangnya.
Dari penamaan tersebut pun diasumsikan bahwa keduanya merupakan perangkat dari seri yang sama namun dengan versi yang berbeda.
Pasalnya perusahaan kerap kali menyematkan kode perangkat seperti "K" sebagai nama utama, dan kode seperti "1" atau "1A" untuk versi pembedanya.
Baca Juga: Diblokir Donald Trump, Xiaomi Tolak Dianggap Perusahaan Militer China
Xiaomi sendiri belum memberikan konfirmasi jelas mengenai adanya temuan ini.
Namun pada awal bulan Januari lalu, leakers di Weibo yakni Digital Chat Station sempat mengungkap bahwa Xiaomi sedang mengembangkan kemampuan fast-charging 80W.
Meskipun benar bahwa Xiaomi memang menguji kemampuan tersebut, masih tidak diketahui apakah hal itu sudah masuk ke dalam produksi massal atau belum.
Pasalnya jika merujuk pada laporan terbaru ini, sepertinya Xiaomi mengurungkan diri menghadirkan kemampuan 80W dan membatasi dayanya di angka maksimum 67W guna bisa mengontrol energi panas yang dihasilkan oleh perangkat.
Baca Juga: Resmi, Xiaomi Indonesia Ungkap POCO Sudah Siap Jadi Brand Independen
Bukti adanya uji coba teknologi fast-charging 67W itu pun sudah terlihat dari logo yang diklaim telah disiapkan sendiri oleh pihak Xiaomi.
Baca Juga: Bocoran Xiaomi Mi Band 6, Pakai UI Baru dan Bawa Banyak Fitur
Namun perlu ditekankan, bahwa adanya temuan ini tidak diketahui apakah kode tersebut adalah Xiaomi Mi 11 Pro atau pun Mi 11 Lite.
Satu-satunya yang terlihat dari temuan XDA-Developers adalah penyematan prosesor Snapdragon 888 karena tercatat pada string tersebut kode "s8350" yang sama dengan apa yang dibawa oleh Xiaomi Mi 11.
(*)