Blackberry dan Baidu Kerjasama Buat Mobil Masa Depan yang Otomatis

Kamis, 04 Januari 2018 | 20:32
Baidu

Mobil pintar yang dapat berjalan sendiri karena terhubung ke jaringan Cloud

Laporan Wartawan Nextren, Kama Adritya

Nextren.grid.id – Mobil pintar yang bisa berjalan sendiri karena terhubung ke jaringan Cloud lewat Internet bukanlah impian atau hanya ada di film saja.

Sebentar lagi, mobil yang berjalan sendiri secara otomatis akan terwujud. Terutama karena ada dua perusahaan teknologi yang bergabung untuk mengembangkannya.

(BACA:5 Aplikasi Android Ini Bisa Bikin Suara Merdu, Layak Dowload!)

BlackBerry dan Baidu mengumumkan bahwa hari ini kedua perusahaan akan berkolaborasi untuk mempercepat penyebaran teknologi kendaraan yang terhubung dan otomatis untuk OEM (Original Equipment Manufacturer) otomotif dan pemasok di seluruh dunia.

Kedua perusahaan telah menandatangani pernyataan untuk membuat OS (operating system) bersertifikasi keamanan BlackBerry QNX yang terkemuka di industri sebagai dasar bagi platform terbuka mengemudi otomatis Apollo milik Baidu.

Selain itu, BlackBerry dan Baidu akan bekerja sama untuk mengintegrasikan Baidu's CarLife, perangkat lunak integrasi smartphone terkemuka untuk mobil yang saling terhubung di Tiongkok, serta sistem AI-nya, DuerOS, dan peta definisi tinggi untuk dijalankan di Platform BlackBerry QNX Car (Infotainment).

“BlackBerry QNX telah menetapkan diri sebagai platform OS untuk sistem berbasis produksi bersertifikasi keamanan,” ujar Li Zhenyu, General manager of Intelligent Driving Group, Baidu.

“Kita memiliki tujuan utuk menyediakan para pembuat mobil dengan arah yang jelas dan cepat untuk memproduksi kendaraan otonom seutuhnya, dengan keselamatan dan keamanan sebagai prioritas utama kami.”

“Dengan mengintegrasikan BlackBerry QNX OS dengan platform Apollo, kami akan memungkinkan para produsen untuk melakukan lompatan dari prototype ke sistem produksi. Bersama-sama, kami akan bekerja menuju ekosistem teknologi dan komersial untuk mengemudi secara otomatis, konektivitas yang cerdas, serta alur lalu lintas dengan sistem yang cedas.” tutupnya.

(BACA:Cara Cek iPhone 6, 6S, 6+, 7, 7+, & SE Dilambatin Apple Karena Baterai)

"Baidu telah membuat langkah yang luar biasa dalam Artificial Intelligence dan deep learning. Kemajuan ini jika dipadukan dengan peta berdefinisi tinggi dan perangkat lunak keamanan kritis BlackBerry yang sudah tertanam, ditambah dengan keahlian dalam keamanan, akan menjadi komponen penting untuk kendaraan otomatis. " sebut John Wall, Wakil Presiden Senior dan GM dari BlackBerry QNX.

Diumumkan oleh Baidu pada April yang lalu, Apollo merupakan platform terbuka yang menyediakan solusi yang komprehensif, aman, dan dapat diandalkan yang terdiri dari layanan cloud, kumpulan open software, referensi hardware dan platform otomotif.

Audio Times
Audio Times

Blackberry QNX digunakan sebagai OS dalam mobil pintar

Apollo mendukung semua fitur dan fungsi utama dari sebuah kendaraan otomatis. Apollo telah berhasil menarik lebih dari 70 mitra global, termasuk OEM, pemasok tingkat 1, platform pengembang, dan teknologi start-up. Proyek ini dinamai berdasarkan program pendaratan bulan yang bersejarah untuk menggambarkan skala dan kompleksitasnya.

Sebagai pionir perangkat lunak yang bersertifikasi keamanan, terjamin, dan dapat diandalkan untuk untuk industri otomotif, saat ini BlackBerry menyediakan OEM di seluruh dunia dengan teknologi keamanan siber yang canggih

Demi melindungi dan menanggulangi perangkat keras, perangkat lunak, aplikasi dan sistem end-to-end dari serangan siber.

(BACA:REVIEW Luna G8, Android 4 Kamera Tawarkan Bokeh Maksimal, Ini 6 Plus Minusnya)

Jadi, tunggu saja jemputan dari mobil yang bisa berjalan sendiri ini dalam waktu dekat! (*)

Editor : Kama

Baca Lainnya