Laporan wartawan Nextren, Nicolaus Prama
Nextren.com – Aplikasi chatting populer saat ini, WhatsApp, akan mengandung iklan pada 2020.
Keputusan ini dikonfirmasi oleh Facebook saat menggelar Facebook Marketing Summit di Belanda, 21 Mei 2019 kemarin.
Iklan pada WhatsApp ditayangkan melalui fitur status/stories.
Baca Juga: 3 Aplikasi Chatting Alternatif Untuk Pengganti Saat WhatsApp Mati
Kabar ini pertama kali muncul pada cuitan Olivier Ponteville, kepala agensi digital marketing BeConnect yang hadir dalam acara tersebut.
Bila sudah diluncurkan, besar kemungkinan iklan yang ditampilkan oleh WhatsApp sama seperti iklan pada Stories di Instagram.
WhatsApp will bring Stories Ads in its status product in 2020. #FMS19 pic.twitter.com/OI3TWMmfKjPada Instagram, pengguna akan diselipkan sebuah iklan saat sedang swiping stories akun yang diikutinya.— Olivier Ponteville (@Olivier_Ptv) May 21, 2019
Prediksi ini didasarkan karena WhatsApp dan Instagram masih berada di bawah payung perusahaan teknologi besar, Facebook.
Jika ini benar terwujud, maka WhatsApp sudah tidak lagi menjadi aplikasi chat yang rahasia bagi pengguna.
Seperti diketahui, dalam membuat iklan, biasanya tim marketing dan agensi akan melakukan riset pasar dan perilaku konsumen.
Baca Juga: VPN Bisa Buka Blokiran WhatsApp Instagram, Namun Waspadai 4 Bahayanya
Data riset perilaku konsumen dan pasar ini biasanya berasal dari cookies dan tracking yang sengaja dilakukan oleh perusahaan teknologi pada penggunanya.
Artinya, dengan kita membuka WhatsApp, maka perilaku dan kebiasaan kita akan dengan mudah terdata.
Grup Facebook kerap diserang perihal privasi pada aplikasinya termasuk Instagram.
Kemarin beberapa data rahasia pengguna Instagram telah bocor dan membuat kepercayaan pengguna pada Facebook menurun.
Coming Soon to @WhatsApp...- WhatsApp Status (Stories) to get Ads in 2020- WhatsApp for Businesses to get richer messaging format options- WhatsApp product catalog to be integrated with existing Facebook Business Manager catalogh/t + ???? @Olivier_Ptv at #FMS19 pic.twitter.com/Z5LsbADNbPTidak hanya hadirkan iklan di WA status, Facebook juga kembangkan fitur baru pada WhatsApp Business dan WhatsApp Catalog.— Matt Navarra (@MattNavarra) May 21, 2019
(*)